
Widi Asmoro Kembali dengan Runner’s Dilemma
oleh: inggil Entertainment Wednesday, 27 October 2021 13:00 p.m.
Mancode - Setelah lebih sepuluh tahun tidak terdengar kabarnya di blantika musik Indonesia, Widi Asmoro hadir kembali sebagai solois dan mengutarakan keresahannya melalui track barunya, Runner’s Dilemma. Dengan warna musik pop dan sentuhan gaya klasik new-age, Runner’s Dilemma membawa cerita Widi dalam menghadapi isu kesehatan mental.
Widi pun memercayakan Fifan Christa (Atlesta) dan timnya di kota Malang untuk sektor produksi musik dan orkestrasi. Sesi vokal dikerjakan di Singapura bersama Ong Jean Wei sebagai pengarah suara dan David ‘DSML’ Siow untuk penata rekam, sebelum akhirnya menjalani tahap mixing-mastering di SCIFI Studio, Malaysia.
“Ini adalah isu yang terdekat dengan saya. Tidak banyak orang yang siap menerima kalau punya masalah kesehatan mental. Saya termasuk salah satunya. Rasanya waktu bergerak sangat cepat, belum beres kerjaan pagi, tiba-tiba sudah siang dan tanpa terasa sudah sore. Perasaan baru kemaren hari Senin, sekarang sudah hari Minggu dan bersiap menjelang Senin lagi. Dan dengan adanya pandemi ini, rasanya kerja seperti tanpa henti,” terang Widi Asmoro dari press rilis yang diterima Mancode.
Lagu ini juga melibatkan Yudhi Arfani yang merupakan gitaris Widi Asmoro dalam kwintet indie pop-nya, Everybody Loves Irene menjadikan lagu ini sebagai lagu yang dikerjakan di tiga negara yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura.
Visual sampul single ini menggambarkan sebuah jalan yang tidak jelas ujungnya. Seperti pelari yang harus bersiap menghadapi perlombaan ke garis finish. Begitu juga kehidupan yang seakan seperti terus berlari tanpa berhenti.

Menggunakan moniker Widasroom, Widi Asmoro yang lama hiatus dari musik Indonesia semenjak kepindahannya ke Singapura, telah merilis 3 solo single dan Runner’s Dilemma adalah single terbarunya yang dirilis lewat jalur independen. Masih membawa warna indie pop yang biasa Everybody Loves Irene tampilkan, namun lewat proyek solonya, Widasroom mengangkat tema yang lebih dewasa.
Jika bersama Everybody Loves Irene lagu-lagunya bertemakan romantika masa remaja, kini ia mengangkat tema seputar mengasuh anak dan problematika pekerja kantoran. Widasroom adalah sesi curhat Widi Asmoro lewat musik. Sebagai seorang ayah dan pekerja kantoran yang masih menyimpan cintanya bermusik. Widi ingin tetap dikenal di blantika musik dengan merilis lagu.
Share To

inggil
Oct. 27, 2021, 1 p.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Synchronize Festival Kembali Hadir di 2023, Catat Tanggalnya!
73 3 weeks, 6 days ago
Tiket Synchronize Festival yakni early bird ticket sudah bisa didapat sejak 30 Desember 2022 melalui laman resmi Synchronize Festival.

Viu Siapkan 5 Film dan Drama Korea, Tayang di Januari 2023
66 3 weeks, 1 day ago
Film dan drama berikut ini juga diperankan oleh bintang-bintang papan atas Korea yang sudah tidak diragukan lagi kemampuan beraktingnya.

Awali Tahun 2023, Tulus Gelar ‘TULUS Tur Manusia 2023’
49 3 weeks, 4 days ago
Tur ini juga sebagai bentuk apresiasi terhadap para penikmat musik Indonesia serta dalam rangka mensyukuri 11 tahun berkarya di belantika musik Indonesia.
YOU MAY ALSO LIKE
Life Style 20 January 2023 12:00 p.m.
Jenius Properti Tawarkan Investasi Menjanjikan Hotel Bintang 5 di Bali
Fashion Style 19 January 2023 9:00 a.m.
Imlek 2023, New Balance Hadirkan Koleksi Spesial Terinspirasi dari Shio Kelinci Air
Technology 13 January 2023 22:00 p.m.
realme Luncurkan realme 10 Pro Series 5G di Indonesia, Ini Harganya
Life Style 11 January 2023 21:00 p.m.