Screenshot_20221018-120640_Office.jpg

Trinity Optima Production Rambah Bisnis Konten OTT

oleh: galih Entertainment Tuesday, 18 October 2022 13:00 p.m.


Mancode - Trinity Optima Production (TOP), perusahaan label rekaman dan manajemen artis kian konsisten membangun ekosistem entertainment di penghujung tahun 2022 ini. Kali ini, mereka memutuskan merambah bisnis layanan konten melalui jaringan internet over the top (OTT).

Keputusan TOP serius menjajaki bisnis konten di OTT berangkat dari analisa mendalam. Data dari Clarity Research Indonesia mencatat, pelanggan konten berlangganan atau subscription video on demand (SVOD) di Indonesia naik dari sekitar 200.000 di 2016 menjadi 11,5 juta pengguna pada 2021.

Bagi TOP, ini adalah sinyal baik terhadap masa depan konten digital. Ditambah lagi, keberadaan iklan semakin bergeser dari TV atau media broadcast konvensional lainnya ke konten-konten yang diproduksi untuk OTT.


“Hal ini membuat kami yakin bahwa konten di OTT bisa menghasilkan revenue stream baru dengan tambahan iklan yang masuk. Bedanya, standar penayangan iklan lebih dikurasi dan tidak mempengaruhi jalan cerita maupun script. Konsumsi iklan dan permintaan format konten yang fresh adalah nilai tambah bagi OTT di mata kami,"papar CEO Trinity Optima Production Yonathan Nugroho.

Selain itu, berdasarkan riset The Trade Desk dan Kantar berjudul Future of TV Indonesia 2022, Indonesia dipandang sebagai pasar yang paling toleran terhadap iklan di Asia Tenggara. Sebanyak 50 juta penonton di Indonesia bergantung pada OTT berbasis iklan, dimana 42 persen bersedia untuk menonton empat iklan atau lebih setiap jamnya demi mendapatkan konten gratis.

Riset ini juga memaparkan, tingkat kepekaan pada merek atau brand recall dari sebuah iklan di platform OTT meningkat secara signifikan. Sebanyak 35 persen penonton OTT mampu mengingat merek yang diiklankan, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu hanya sebesar 23 persen.

Di sisi lain, melejitnya penggunaan platform OTT melalui peningkatan jumlah penonton VOD di Indonesia, nyatanya memiliki tantangan tersendiri bagi kreator. Menurut Asia Video Industry Association (AVIA), ongkos produksi original content semakin mahal. Selain itu, pencarian talenta andal juga tidak mudah.

“Kami hadir hadir memberikan solusi agar kreator film lokal bisa tetap berkarya. Salah satunya dengan dukungan pendanaan, supervisi produksi, sampai promosi,” ungkap Yonathan.

Melalui anak usaha Trinity Pictures, TOP pun kembali mengumumkan peluncuran serial konten terbaru ‘Diary Putih Abu-Abu’. Yonathan optimistis, serial yang juga ditayangkan di MAXStream akan mendapatkan sambutan yang baik dari penonton.

Menurut Yonathan, MAXstream punya performa yang luar biasa. MAXstream memiliki 8 juta pengguna aktif bulanan dan 32 juta unduhan. Selain di Indonesia, mereka juga sukses merambah pasar di kawasan Asia seperti di Malaysia, Brunei, dan Thailand.

"Hal ini tentu semakin membuat kami bersemangat dan percaya diri untuk memproduksi konten audio visual, sebagai salah satu fondasi ekosistem entertainment yang sedang dibangun,” kata Yonathan.

Baca Juga: Kolaborasi Dua Label Musik Ternama Hadirkan ‘Menembus Impian’

Baca Juga: Ekspansi Besar Universal Music di Cina dengan Beberapa Label Lokal




Share To


galih

galih

Oct. 18, 2022, 1 p.m.


tags : Entertainment Label Trinity Optima Production Bisnis OTT Serial Putih Abu-Abu


Average: 0
Rating Count: 0
You Rated: Not rated

Please log in to rate.



Comments


Please Login to leave a comment.

ARTIKEL TERKAIT LAINNYA