Sempat Vakum, Ewing Athletics Luncurkan Seri Terbarunya

Mancode - Bagi pecinta olahraga basket khususnya klub Knicks pasti mengenal salah satu legendanya, Patrick Ewing. Pebasket yang kini berusia 57 tahun ini mempunyai bisnis sepatu yang diberi nama Ewing Athletics dengan seri andalannya Ewing 33 Hi yang sudah digunakan sejak 1989. Sempat vakum beberapa tahun, hingga pada 2020 ini muncul kembali dengan seri terbarunya Ewing 33 Hi 2.0.

Di kancah dunia sneakers seri Ewing Athletics ini menjadi salah satu sepatu yang wajib dimiliki, terlebih bagi warga New York. Hal ini tak lepas dari sang foundernya, Patrick Ewing atas loyalitasnya bersama klub basket asal kota tersebut. Meski tak pernah membawa Knicks meraih trofi, dirinya tetap dianggap sebagai legenda karena membela Knicks selama 15 tahun. Bahkan seragam nomor 33 pun dipensiunkan.

Patrick Ewing atau lebih dikenal dengan sebutan Pat memulai karir profesionalnya pada 1985 melalui NBA Draft setelah mengantarkan Georgetown Hoyas menjuarai NCAA. Ia pun menjadi salah satu kunci utama dalam klub-nya tersebut. Nama Pat pun mencuri perhatian para produsen sepatu ternama, salah satunya adalah Adidas.

Adidas harus bergerak cepat untuk mencari pesaing dari kompetitornya, Nike yang kala itu membawa Michael Jordan sebagai brand ambasadornya. Adidas pun pada akhirnya memboyong Pat sebagai bintang yang diharapkan mampu menggoyang dominasi Michael Jordan bersama Nike.

Bertahan selama tiga musim antar kerja sama Pat dengan Adidas dan meluncurkan sepatu khususnya yang diberi nama Attitude Hi. Pat bersama agen pribadinya, David Falk kemudian mengeluarkan sepatunya sendiri. Hingga pada 1988, lahirlah Ewing Athletics, bersama Nex Sports selaku distributor produk yang memasarkannya ke penjuru Negeri Paman Sam.

Seri Ewing 33 Hi menjadi yang paling terkenal hingga saat ini. Beberapa penyanyi rapper seperti Tupac Sakur dan Kriss Kross pun turut mempopulerkannya. Di kancah film, ada Joe Pesci yang menampilkan sepatu ini hampir di setiap adegan yang ia bintangi pada 1992.

Melansir laman Sports Businees Journal, seri Ewing 33 Hi ini mulai dikenal masyarakat luas berkat beberapa pemain NBA yang juga turut memakainya. Penjualannya pun mencapai 40 juta US Dollar.

Sempat vakum pada 1996, Pat yang kala itu fokus berkarir sebagai pemain basket NBA hingga pensiun di tahun 2002 bersama Orlando Magic. Patrick Ewing bersama David Falk pun menemukan rekan bisnis baru pada 2011, yaitu GPF Footwear milik pebisnis David Goldberg. Ketiganya kemudian memutuskan membangkitkan kembali Ewing Athletics per Agustus 2012 dengan mengandalkan seri Ewing 33 Hi.

Setelah delapan tahun hanya berfokus pada satu siluet, Ewing Athletics muncul dengan model baru, yakni sepatu dengan basis 33 Hi dimodifikasi lebih modern. Perubahan paling terlihat pada bagian atasnya yang sudah tidak lagi memuat kulit lainnya 33 Hi versi 1990-an. Pemilihan selembar nilon besar dengan minimalisasi jahitan ditampilkan. Ini bermanfaat untuk mengurangi bobot.

Bagian lidah pun telah dibuat menggunakan nilon rajut (mesh) yang dilapisi busa. Fitur tali tambahan velcro masih disematkan dengan bahan nilon yang ringan. Bantalan memuat pengembangan sol EVA. Karet bermotif disematkan pada solnya guna memberikan kekesatan. Meski menembak pasar gaya hidup, sekilas 33 Hi 2.0 tampak layak dipakai bermain basket.

Baca Juga: Nike Hadirkan Sepatu Kolaborasi dengan NASA

Baca Juga: Nike Gandeng 7-Eleven Luncurkan Seri Dunk Low Terbaru

Baca Juga: Ini Hasil Kolaborasi Nike x Black Sheep Skate Shop