
Sejumlah Remaja Ini Bagikan Bantuan di Tengah Pandemi
oleh: rachli Mancave Friday, 24 April 2020 9:00 a.m.
Mancode - Tidak sedikit dari masyarakat yang merasakan dampak pandemi virus Corona atau Covid-19 terhadap kehidupan sehari-hari. Menyikapi kondisi itu, aksi sosial untuk membatu mereka yang terdampak pun kian bermunculan.
Seperti halnya yang dilakukan oleh sejumlah remaja di lingkungan RT 03 RW 05 Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Tangerang Selatan yang berinisiatif memberikan bantuan kepada mereka yang dinilai sangat terdampak pandemi Covid-19.
“Awalnya kegiatan ini sekadar menyantuni menjelang bulan Ramadan. Tapi karena adanya pandemi ini, jadi kegiatannya memfokuskan meringankan beban keluarga yang terdampak,” jelas Sunjaya, perwakilan panitia kegiatan pada Mancode.id (23/4/2020).

Menurut Sunjaya, kegiatan dengan tajuk Bansos Keluarga Terdampak Covid-19 ini dilakukan mengingat masih ada keluarga di lingkungan RT 03 masuk dalam kategori kurang mampu, terlebih juga mereka yang mata pencahariannya hilang akibat pandemi.
Dengan waktu perencanaan kegiatan yang terbilang singkat, donasi yang berhasil terkumpul berkisar Rp10 juta. Adapun, donasi diberikan dalam bentuk 80 paket sembako yang terdapat beras, minyak goreng, mie instan, dan susu kental manis, serta sejumlah uang tunai.
“Khusus untuk yatim, dhuafa, dan kategori miskin juga mendapat uang tunai. Untuk target awalnya hanya 50 paket, namun meningkat menjadi sekitar 80 paket,” katanya.
Berlangsungnya kegiatan ini cukup mendapat respon positif. Selain dari warga yang berdonasi untuk saling membantu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari dewan kesejahteraan masjid atau mushola (DKM) Nurul Huda.
Tidak sedikit di antara para penerima bantuan ini mengaku terharu atas perhatian yang diberikan para remaja, mengingat mereka juga sangat mengharapkan bantuan yang diberikan dari pemerintah, baik daerah maupun pusat.

Selain untuk membantu meringankan beban keluarga terdampak Covid-19 yang memang menjadi fokus utama, kegiatan ini juga bertujuan untuk sekadar bisa memenuhi kebutuhan mereka di awal bulan Ramadhan.
Pantauan Mancode saat itu, meskipun disinari panasnya matahari, tidak menyurutkan niat dari para remaja untuk memberikan bantuan. Tampak dari mereka yang saling bergotong royong dan secara bergantian membawa dan memberikan bantuan.
Dengan terlaksananya kegiatan tersebut, nantinya diharapkan bisa menjadi agenda rutin setiap tahun, atau bahkan menjadi setiap tiga bulan sekali. Tidak hanya itu saja, diharapkan pula kegiatan ini bisa memberikan bantuan dengan menjangkau ke daerah lain.
“Diharapkan kegiatan semacam ini bisa menjadi contoh kepada mereka untuk saling membantu meringankan beban,” tutupnya.
Share To

rachli
April 24, 2020, 9 a.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Komunitas Salihara Hadirkan Drama Audio ‘Tuhan, Tolong Bunuh Emak!’
18 2 days, 11 hours ago
‘Tuhan, Tolong Bunuh Emak!’ merupakan sebuah drama tragedi hasil karya Yessy Natalia, peserta Kelas Menulis Lakon Salihara 2021.

Komunitas Salihara Kembali Gelar Salihara Jazz Buzz 2022: Next Sound
17 1 week, 1 day ago
Telah banyak menampilkan sejumlah musisi jazz tanah air, tahun ini menjadi satu dekade berlangsungnya program unggulan Komunitas Salihara Arts Center, Salihara Jazz Buzz.

Wisata Horor di Jurnal Risa - Rumah Sandekala, Segini Harga Tiketnya
307 1 week, 3 days ago
Wisata Horor di Jurnal Risa - Rumah Sandekala edisi perdana hadir di Bandung mulai 5 Mei hingga 5 Juni 2022. Tiketnya dibeli secara online mulai dari Rp40 ribu hingga Rp50 ribu.
YOU MAY ALSO LIKE
Technology 17 May 2022 13:00 p.m.
DPR RI: Masyarakat Harus Memahami HaKI dalam Berselancar di Internet
Entertainment 25 April 2022 8:00 a.m.
Rilis Album Perdana, Anneth Delliecia Mantapkan Diri di Industri Musik Indonesia
Shopping 22 April 2022 10:00 a.m.
Lancôme Hadirkan Parfum Feminim Idôle untuk Perempuan Modern
Entertainment 21 April 2022 7:00 a.m.