
Musim Seni Salihara Tampilkan Interaksi Tubuh dan Ruang Josh Marcy
oleh: rachli Entertainment Monday, 15 August 2022 9:00 a.m.
Mancode - Musim Seni Salihara (MSS) telah memasuki babak pertama yang berlangsung sejak 6 Agustus hingga 4 September 2022. Festival dua tahunan yang merupakan kelanjutan dari Salihara International Performing Arts Festival (SIPFest) ini dibuka dengan pertunjukan Performing Spiral dari Josh Marcy.
Pertunjukan pembukaan dari koregrafer dan seniman tari tersebut berbicara mengenai hasil riset yang telah dilakukan sejakl 2018. Pembukaan ini juga menjadi titik awal bagi Komunitas Salihara dalam menyuarakan semangat berkesenian luring paska pandemi.
Josh Marcy mengatakan, berawal dari ketertarikan terhadap dialog antar tubuh dan ruang, dirinya mencatatkan beberapa material gerak yang signifikan mengenai bagaimana tubuh dan mekanismenya berdialog terhadap ruangnya, baik internal maupun eksternal. Salah satunya adalah gerak spiral.
“Saya mempelajari dan mengalami bagaimana kemampuan tubuh melakukan gerak rotasi ini merupakan salah satu hal penting dalam membentuk proses rekognisi. Dalam hal ini, gerak spiral membuka akses sirkulasi pada tubuh terhadap ruang di sekelilingnya, serta kemungkinannya untuk berinteraksi dengan tubuh dan subjek lain,” jelas Josh.
Sebagai sebuah karya seni Performing Spiral tidak hanya hadir sebagai sebuah objek pertunjukan saja melainkan dapat diinterpretasikan sebagai sebuah praktik terbuka dan refleksi tubuh yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sosial sehari-hari.
Dirinya berharap bahwa karya ini dapat mengundang keterlibatan penonton di dalam praktik ketubuhan spiral dan berinteraksi seturut dengan subjektivitasnya masing-masing, baik secara intelektual, sensori, maupun respon kreatif lainnya.
Selain masyarakat umum, dalam pertunjukan yang tetap mempertahankan nilai-nilai dari SIPFest ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan politisi, seperti Inayah Wahid, Slamet Raharjo, Saras Dewi, Hilmar Farid, dan Rangga Rian Riantiarno.
Salah satu penonton Performing Spiral, Cahyo mengatakan, dalam pementasan tersebut dirinya merasakan energi dan menangkap bahwa dalam menyampaikan sesuatu bisa dilakukan dengan medium yang beragam.
“Membuat saya berpikir bahwa dalam gerak ada momen atau bahasa yang bisa disampaikan dengan cara-cara yang sangat beragam seolah gerak memiliki motivasi untuk menyampaikan maksud-maksud tertentu,” katanya beberapa waktu lalu.
Selain Josh Marcy, pengunjung bisa menyaksikan karya-karya seniman lainnya secara langsung dengan membeli tiket pertunjukan melalui lama Musim Seni Salihara yang akan tampil setiap Sabtu dan Minggu, dengan harga tiket mulai dari Rp35.000 hingga Rp100.000.
Share To

rachli
Aug. 15, 2022, 9 a.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Viu Siapkan 5 Film dan Drama Korea, Tayang di Januari 2023
128 3 weeks, 2 days ago
Film dan drama berikut ini juga diperankan oleh bintang-bintang papan atas Korea yang sudah tidak diragukan lagi kemampuan beraktingnya.

Adlani Rambe dan Alessa Remake ‘Bintang Kehidupan’
64 1 month ago
Tribute to Nike Ardilla dari Adlani Rambe & Alessa lewat mega hit ‘Bintang Kehidupan’ ini ada dalam Album “Karya Besar: Dari Sahabat Untuk Nike Ardilla”.

Awali Tahun 2023, Tulus Gelar ‘TULUS Tur Manusia 2023’
49 3 weeks, 5 days ago
Tur ini juga sebagai bentuk apresiasi terhadap para penikmat musik Indonesia serta dalam rangka mensyukuri 11 tahun berkarya di belantika musik Indonesia.
YOU MAY ALSO LIKE
Travel 20 January 2023 9:00 a.m.
Hotel Santika BSD - Serpong Hadirkan Paket Makan Malam Spesial Imlek "Fortune Dinner"
Technology 19 January 2023 15:00 p.m.
Lima Konten Audio Spotify yang Bikin Terus Berkembang di Tahun 2023
Travel 5 January 2023 9:00 a.m.
Awal Tahun 2023, Hotel Santika Premiere Bintaro Hadirkan Promo Menginap Spesial
Life Style 2 January 2023 12:00 p.m.