“Menjauh” Obati Kerinduan Penggemar Treasure Hiding

Mancode – Pandemi Covid-19 dijadikan momen bagi Treasure Hiding berkarya dan mengeluarkan karya terbaru berjudul “Menjauh”. Single terbaru ini, bisa bilang sebagai obat penawar rindu bagi para penggemar Treasure Hiding.

“Masa pandemi yang menjauhkan semua orang ini, ternyata justru memberikan kami kesempatan untuk mendekat secara kreatif. Lagu “Menjauh” ini sendiri sebenarnya materi lama dan sudah ada sejak enam tahun yang lalu. Namun, kondisi pandemi ini pada akhirnya yang justru “menghidupkan” kembali lagu ini dengan kesegaran baru,” ucap Panji Nobon, gitaris Treasure Hiding dalam rilis yang diterima Mancode.

Berbeda dari lagu-lagu sebelumnya, kali ini mereka mengekspresikan secara lebih dewasa dan terbuka perasaan-perasaan yang dihadapi di masa sulit ke dalam single “Menjauh”. Liriknya juga diangkat dari kisah nyata.

“Lirik dari single “Menjauh” ini juga menjadi satu-satunya lagu Treasure Hiding yang diangkat dari kisah nyata dan pengalaman pribadi salah satu sahabat kami. Semoga kisah ini bisa sampai kepada penikmat musik kami,” kata Adelyna, sang vokalis yang juga penulis lirik lagu.

Lirik tersebut kemudian dibalut dengan musik yang rileks dengan tempo yang menyenangkan. Aransemen musik yang modern, terdengar dari sound beat elektronik di pertengahan lagu dan diakhiri dengan sentuhan dream pop.

Seperti lagu-lagu sebelumnya, Treasure Hiding tetap memilih jalur independen dalam memproduksi dan mendistribusikan karya "Menjauh". Menariknya lagi, tahun ini Treasure Hiding juga menggenapkan formasi anggotanya dari tiga orang menjadi empat personil. Posisi bass player kini diisi oleh Timothy Markus yang selama ini berstatus sebagai additional player.

Mereka berharap, dengan diluncurkannya single “Menjauh” ini, bisa mengobati rasa rindu untuk para Treasurers, sebutan para penggemar Treasure Hiding di masa pandemi ini. Single "Menjauh" kini sudah bisa dinikmati di seluruh platform digital.

Diketahui, band pop asal Jakarta ini digawangi Panji Nobon (Gitar), Adelyna (Vokal), Andy Boy (Drum), dan Timothy Markus (Bass). Terbentuk 2011, band ini pernah merilis sebuah mini album berjudul “Sang Cahaya” pada 2014. Band ini juga dikenal konsisten memilih jalur independen dalam memproduksi dan mendistribusikan karyanya.

Baca Juga: Melodi Lintas Etnis dalam Single Terbaru The Panturas

Baca Juga: Guernica Club Luncurkan Debut Single “Starry Night”

Baca Juga: Bersama Italiani, Young Lex Rilis “Nyeselkan Part 2”