
Menilik Sejarah Peringatan Hari Bumi Sedunia
oleh: rachli History Thursday, 23 April 2020 8:00 a.m.
Mancode - Pada tanggal 22 April setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Bumi Sedunia atau Earth Day. Peringatan Hari Bumi ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran manusia terhadap kerusakan bumi akibat pemanasan global, sampah dan lain sebagainya.
Namun, peringatan Hari Bumi kali ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Pasalnya, tahun 2020, masyarakat dunia tengah dihadapkan dengan pandemi virus Corona atau Covid-19, yang mengharuskan setiap orang untuk melakukan physical distancing guna menekan penyebaran pandemi.
Meskipun demikian, bagaimana sejarah dan asal mula diperingatinya Hari Bumi?
Peringatan Hari Bumi kali pertama dilakukan pada 1970 sebagai hari untuk mengenal isu-isu lingkungan. Gagasan tersebut muncul pada awal 1960-an di Amerika Serikat, ketika orang-orang mulai sadar akan efek pencemaran lingkungan.
Menukil dari berbagai sumber, Hari Bumi dirancang oleh senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson, yang juga sebagai seorang pengajar lingkungan hidup. Tanggal 22 April dipilih karena bertepatan pada musim semi di Northern Hemisphere (belahan bumi utara) dan musim gugur di belahan bumi selatan
Selanjutnya, Nelson bertekad menyakinkan pemerintah bahwa bumi berada dalam bahaya. Pada 1969, Nelson menjadi salah satu orang yang mengembangkan gagasan Hari Bumi. Kemudian mengumumkan konsep Hari Bumi di sebuah konferensi pers di Seattle pada musim gugur 1969.
Peringatan hari Bumi juga dipicu dengan berbagai peristiwa, di antaranya terinspirasi oleh banyaknya protes dan demonstrasi dari pelajar di Amerika Serikat terkait perang di Vietnam, serta adanya kasus tumpahan minyak di pesisir Santa Barbara, California pada 1969.
Satu tahun setelah kasus tumpahan minyak, pada 28 Januari 1970, sebuah deklarasi hak lingkungan hidup atau Declaration of Environmental Rights dibacakan. Deklarasi yang ditulis oleh Rod Nash ini terinspirasi dari deklarasi kemerdekaan Amerika Serikat yang ditulis Thomas Jefferson.
Setelah ditetapkan melalui konferensi soal lingkungan hidup, peringatan Hari Bumi digelar untuk pertama kalinya pada 22 April 1970 yang diikuti oleh komunitas dari berbagai kalangan, termasuk para pelajar di Amerika.
Hari Bumi 2020 atau Earth Day 2020 disebut sebagai perayaan yang ke-50. Perayaan ini diikuti oleh berbagai aktivitas dari beberapa lembaga, seperti Great Global CleanUp, Citizen Science, Advocacy, Education, dan mereka yang bergerak di bidang seni.
Share To

rachli
April 23, 2020, 8 a.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Jakarta Concert Week 2023 Siap Digelar
99 2 weeks, 5 days ago
Jakarta Concert Week 2023 mengusung kolaborasi spektakuler yang dikonsepkan untuk memenuhi kebutuhan hiburan dan gaya hidup yang sejalan dengan pecinta otomotif di Indonesia.

10 Musisi Pendatang Baru Siap tampil di Evoria Festival 2023
61 2 weeks, 3 days ago
Evoria Music & Conference Festival akan hadir akhir pekan ini (11-12 Maret 2023)

Menilik Keunggulan Hyundai CRETA Dynamic Black Edition
61 3 weeks ago
Hyundai CRETA Dynamic Black Edition hadir menjadi pilihan bagi masyarakat Indonesia yang menginginkan mobil dengan karakter kuat.
YOU MAY ALSO LIKE
Life Style 22 March 2023 11:00 a.m.
Weddingku dan Dyandra Promosindo Kembali Helat IDWF 2023
Technology 10 March 2023 10:00 a.m.
Sony Luncurkan Dua Model Headphone Terbaru, WH-CH720N dan WH-CH520
Travel 6 March 2023 8:00 a.m.
Cara Swiss-Belhotel Serpong Mempererat Silaturahmi dengan Para Mitra
Technology 4 March 2023 12:00 p.m.