
Mengintip Spesies Unik Festival Pesona Selat Lembeh 2019
oleh: rachli Travel Wednesday, 25 September 2019 12:00 p.m.
Kota Bitung yang terletak di Sulawesi Utara (Sulut) kembali menggelar Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL). Festival yang akan diadakan pada 6-10 Oktober 2019 mendatang ini bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata Kota Bitung dan Selat Lembeh.
FPSL ini sendiri merupakan satu dari tiga festival besar di Sulut yang masuk dalam daftar Calender of Event Wonderful Indonesia. Selain FPSL, ada dua event besar yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut, yakni Festival Pesona Bunaken dan Tomohon International Flower Festival.
Selat Lembeh sendiri merupakan rumah bagi spesies-spesies unik bawah laut yang cukup jarang ditemukan di tempat lain. Saking uniknya, para penyelam menyebut lokasi penyelaman dengan nama The World’s Muck Diving atau surganya untuk menyelam di dasar laut.
Sebutan tersebut bukan tanpa alasan. Karakter alami vulkanik yang menyelimuti bawah laut Selat Lembeh menawarkan biota-biota menakjubkan. Hal ini mencakup semua jenis ikan-ikan kecil, kuda laut, cumi, siput laut, krustasea, dan jenis lainnya. Ada sekitar 95 titik selam di Selat Lembeh.
Selat Lembeh memiliki panjang 12 kilometer yang memisahkan Pulau Sulawesi dengan Pulau Lembeh. Sekitar satu hingga dua kilometer di antaranya merupakan lanskap indah yang memadukan pegunungan, laut, dan pulau.

Festival Pesona Selat Lembeh nantinya akan menyajikan beragam kegiatan, di antaranya kapal berlayar melalui Selat Lembeh, lomba kapal hias, festival kuliner, pentas seni dan budaya, penanaman koral, lomba lari 10 kilometer, atraksi jet ski, dan lain sebagainya.
Bicara soal kuliner, makanan yang harus disantap ketika berada di Kota Bitung adalah Sashimi Tuna khas Bitung. Makanan ini enak dinikmati dengan dicelupkan ke dalam bumbu kecap yang diberi daun serei atau cabai jika gemar dengan pedas. Uniknya, sajian ini dihidangkan bersama Pisang Goroho rebus atau singkong goreng.
Selain mengunjungi festival, pengunjung bisa bertandang ke Ekowisata Pasir Panjang Pantai Kahona dan hutan mangrove Pintu Kota. Tidak hanya itu, Selat Lembeh juga memiliki spot menarik untuk melihat keindahan matahari terbenam.
Untuk menyambangi festival ini, Selat Lembeh yang berada di Kota Bitung bisa dicapai dari Manado dengan jarak waktu 1 jam 30 menit melalui perjalanan darat. Manado sendiri memiliki Bandara Internasional Sam Ratulangi yang menerima kedatangan berbagai rute penerbangan.
Share To

rachli
Sept. 25, 2019, noon
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Sirkuit “All In One” Bali Diresmikan, Bantu Bangkitkan Pariwisata Bali Barat
60 3 weeks, 4 days ago
Sirkuit “All In One” akan menjadi pusat kegiatan pariwisata yang mencakup seni dan budaya juga ekonomi kreatif di Kabupaten Jembrana.

ASEAN Tourism Forum 2023 Siap Digelar di Yogyakarta
44 2 weeks, 3 days ago
ASEAN Tourism Forum digelar di dua lokasi, yakni di Jogja Expo Centre sebagai penyelenggaraan agenda TRAVEX (Travel Exchange) ATF dan Candi Prambanan sebagai lokasi opening ceremony.

Sambut Imlek 2023, Aviary Bintaro Tawarkan Paket Menginap hingga Makan Malam Spesial
37 1 week ago
Tak hanya menginap, Aviary Bintaro juga hadirkan menu spesial khas Imlek yang menggoda.
YOU MAY ALSO LIKE
Fashion Style 3 January 2023 10:00 a.m.
Menilik Tren Fashion Kontroversial di 2022
Entertainment 30 December 2022 23:00 p.m.
Synchronize Festival Kembali Hadir di 2023, Catat Tanggalnya!
Entertainment 29 December 2022 10:00 a.m.
Adlani Rambe dan Alessa Remake ‘Bintang Kehidupan’
Entertainment 28 December 2022 10:00 a.m.