
Mengintip Megahnya Yogyakarta International Airport
oleh: inggil Travel Thursday, 19 September 2019 12:00 p.m.
Pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia telah maju pesat. Setelah Jakarta meresmikan MRT sebagai alternatif transportasi darat, kini giliran Bandara terbaru di Yogyakarta yang akan diresmikan. New Yogyakarta International Airport (NYIA) yang berada di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta akan diresmikan seiring dengan rampungnya pembangunan Bandara tersebut.

Bandara terbaru di Yogyakarta ini mempunyai ukuran lima kali lebih besar dari Bandara Adisutjipto. Selain itu, PT Angkasa Pura I (AP I), selaku operator bandara juga menghadirkan ornamen Jawa pada desain bangunannya. Balutan budaya yang menghiasi NYIA tersebut terlihat pada atap dan ornamen bandara yang menggunakan motif batik sawang.
“Motif kawung ini merupakan kearifan lokal. Kami sudah berdiskusi dengan berbagai pihak (dan) motif kawung ini merupakan hasil usulan banyak pihak,” kata Taochid Purnama Hadi, Pimpinan Proyek NYIA Angkasa Pura I, seperti dikutip dari Antara.

Tidak hanya di bagian atap saja, motif kawung ini nantinya juga terlihat dari bawah bangunan atau terminal bandara. Selain menerapkan konsep yang kental dengan budaya, AP I juga mewujudkan konsep gold category building yang ramah lingkungan terutama dari sisi arsitektur.

Bandara NYIA juga menerapkan konsep ramah lingkungan, di mana bagian atap terminal penumpang juga menggunakan skylight untuk memaksimalkan pencahayaan alami di dalam ruangan. Sehingga cahaya matahari dapat masuk ke ruangan sepanjang hari yang nantinya akan menghemat listrik.
Bagian tempat ibadah sendiri, yakni masjid Al-Akbar juga mempunyai sentuhan budaya dan ecogreen. Masjid ini mempunyai bentuk setengah lingkaran atau dome dengan makna seperti memakai ornamen kawung. Masjid ini juga tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana.

Lebih lanjut, peresmian bandara baru ini masih menunggu kepastian jadwal Presiden Joko Widodo. Faik Fahmi selaku Direktur Utama Angkasa Pura I, menegaskan bahwa keputusan penundaan peresmian bandara ini tidak terkait dengan kesiapan operasional, melainkan semata menunggu kepastian protokoler Istana.

"Kalau bandaranya sudah siap untuk penerbangan. Namun, peresmian kan harus menunggu Pak Presiden, jadi untuk tanggal 29 April batal. Kami infokan selanjutnya," ujarnya, seperti dilansir Tempo, Minggu (28/4).
Share To

inggil
Sept. 19, 2019, noon
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Alila Villas Uluwatu Terpilih Jadi Salah Satu Hotel Terbaik Dunia
41 3 weeks, 3 days ago
Alila Villas Uluwatu terpilih oleh pembaca setia majalah Travel + Leisure sebagai salah satu resor terbaik di Indonesia, Asia dan dunia dalam Travel + Leisure Worl's Best Awards 2022.

Menparekraf Sandiaga Uno Resmikan Calendar Event Toraja
39 1 week, 6 days ago
Dalam Calendar Event Toraja ini akan ada sejumlah kegiatan menarik, yang tentunya bisa mendorong kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ini Kreasi Makanan Indonesia dari Kenari Maluku, Tertarik Mencoba?
28 1 week, 2 days ago
Kenari tak hanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan untuk konsumsi sendiri, masyarakat juga menjualnya. Bahkan bisa dikreasikan jadi makanan yang lezat.
YOU MAY ALSO LIKE
Entertainment 11 August 2022 10:00 a.m.
Trinity Optima Production Gandeng Kreator Film Lokal Produksi karya di OTT
Life Style 8 August 2022 10:00 a.m.
4 Ide Kreatif Kegiatan Belajar dan Bermain untuk Anak Ala McDonald’s
Technology 5 August 2022 11:00 a.m.
Menilik Mitos Founder Startup Teknologi Tak Laku di Bursa Kerja
Entertainment 15 July 2022 11:00 a.m.