Komunitas Salihara Kembali Gelar Salihara Jazz Buzz 2022: Next Sound

Mancode - Komunitas Salihara Arts Center kembali menghadirkan salah satu program unggulannya, Salihara Jazz Buzz. Festival musik jazz ini akan digelar pada 13-15 dan 20-22 Mei 2022, namun masih dikemas secara daring, seperti pada tahun sebelumnya akibat pandemi.

Menariknya, tahun ini menjadi satu dekade berlangsung Salihara Jazz Buzz. Sejak pertama kali diadakan, festival jazz ini telah banyak menampilkan sejumlah musisi tahan air, seperti Dewa Budjana, Tohpati, Indra Lesmana, hingga generasi terbaru seperti Monita Tahalea, Sri Hanugara, dan sebagainya.

Tony Prabowo selaku Kurator musik Komunitas Salihara mengatakan, satu dekade ini tentu tidak semudah yang diharapkan. Memilih musisi yang terbaik agar penonton bisa hadir tentu membutuhkan diskusi panjang, terutama bagaimana terus bisa menawarkan kebaruan.

“Musik-musik yang avant-garde dan hanya didengar oleh kalangan tertentu, tentu menjadi PR bagi kami ke depannya,” katanya, Rabu (11/5/2022).

Akan tetapi, tantangan tersebut menjadi pemacu bagi Komunitas Salihara untuk terus menggarap tema-tema baru. Mengusung tema Next Sound, Salihara Jazz Buzz mengedepankan adaptasi, kreativitas, dan tawaran akan kebaruan tentang situasi yang terjadi, realita tentang pandemi dan realita musik jazz yang selalu bisa melebur ke dalam genre-genre berevolusi.

Rangkaian konser yang akan dilaksanakan pukul 19.00 WIB dan disiarkan melalui kanal YouTube Komunitas Salihara Arts Center akan menampilkan empat musisi jazz tanah air, yaitu Aryo Adhianto, Fascinating Rhythm, Sandrums, dan Agam Hamzah Project.

Melalui penampilan dari keempat musisi dan grup tersebut, Salihara Jazz Buzz 2022 diharapkan bisa menyajikan kebaruan dan dapat membawa semangat jazz buzz tentang musik “lintas-batas” yang mampu memperkaya musik jazz.

Festival musik jazz yang pertama kali diadakan pada 2012 ini selalu konsisten menampilkan ragam pilihan genre, komposisi, dan konsep bermusik yang baru dari tahun ke tahun.

Munculnya beragam aliran baru dalam musik jazz, seperti free jazz, contemporary jazz, avant-garde jazz, serta aliran-aliran jazz lainnya memicu Jazz Buzz membuka ruang untuk menawarkan ragam kebaruan yang terjadi di dalam dunia jazz kepada publik.

Baca Juga: Komunitas Salihara Buka Kelas Filsafat Bertema Manusia dan Dunia Digital

Baca Juga: Membaca Goenawan Mohamad di Art Camp Komunitas Salihara dan Komunitas Utan Kayu

Baca Juga: Telisik Gagasan Tokoh Intelektual, Ini Jadwal Program Art Camp: Membaca Goenawan Mohamad