
Kasur Kardus Olimpiade Tokyo 2020, Pencegah Seks Bebas?
oleh: galih Entertainment Tuesday, 27 July 2021 13:00 p.m.
Mancode – Skandal seks bebas yang dilakukan para atlet Olimpiade telah menjadi sotoran publik. Ini tak lepas dari pengakuan sejumlah atlet yang pernah mengikuti ajang olahraga terbesar tersebut. Mereka mengatakan bahwa skandal seks antaratlet Olimpiade ini memang nyata adanya.
Seperti kesaksian Hope Solo, eks kiper Amerika Serikat. Dia mengatakan, memang benar ada seks bebas di tiap gelaran Olimpiade. Ia sendiri telah berpartisipasi di dua Olimpiade, yakni 2008 dan 2012.
Terutama pada 2012, kata Solo, bahwa seks bebas di kalangan atlet di pesta olahraga terakbar di dunia itu selalu ada. Menurut Solo, para atlet di Olimpiade mudah akrab satu sama lain sehingga akhirnya bisa melakukan hubungan intim di tengah gelaran.
“Jika kamu tak memiliki kedisiplinan, kampung atlet bisa menjadi gangguan. Tak seperti bar, itu (komunikasi) tak terasa canggung karena ada persamaan kepentingan (antaratlet),” ucap Solo dikutip dari Daily Star.
Kasur Kardus Olimpiade 2020
Olimpiade Tokyo 2020 kembali diramaikan dengan isu seks bebas antaratlet. Pihak penyelenggara pun menyikapi kabar tersebut dengan penggunaan kasur dari kardus. Ini dilakukan demi mencegah terjadinya hubungan seksual di wisma atlet.
Keberadaan kasur kardus itu pun menjadi viral. Hal ini bermula dari sebuah cuitan dari atlet lari asal Amerika Serikat Paul Chelimo di Twitter. Dia mengunggah foto Kasur yang digunakan oleh para atlet untuk Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam unggahan tersebut, peraih medali perak Olimpade Rio 2016 ini menuliskan bahwa kasur tersebut dibuat dari kardus. Penggunaan kardus di wisma atlet yang ada di Jepang itu dipakai untuk mencegah para atlet melakukan hubungan intim.
Chelimi menilai, dengan kasur dari kardus tersebut, maka atlet tak bisa melakukan hubungan seks karena kasur takkan kuat menampung dua beban di atasnya.
Sementara, panitia Olimpiade Tokyo 2020 mengklaim bahwa kasur kardus yang dipakai itu sebenarnya bisa menahan bobot hingga 200 kilogram. Masih menurut panitia, penggunaan kasur kardus bertujuan agar sesuai gelaran Olimpiade berakhir, kasur tersebut bisa dengan mudah didaur ulang.
Diketahui, ranjang kardus tersebut didesain salah satu perusahaan seprai dan selimut asal Jepang, Airweaves. Ranjang tersebut terbuat dari 18.000 kardus ringan yang dapat menahan beban tubuh para atlet. Mereka menyediakan sekira 8.000 kasur untuk menunjang kenyamanan atlet yang berlomba di Olimpiade Tokyo 2020.
Share To

galih
July 27, 2021, 1 p.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Rambah Dunia Metaverse, God Bless Rilis Video Musik Animasi ‘Semesta’
46 3 weeks, 4 days ago
God Bless terus merespons setiap perkembangan teknologi dunia musik khususnya media rekaman, mulai dari cakram piringan hitam, kaset, CD, DSP dan kini FMA.

Duo KAV Project Rilis Lagu Transisi ‘Sesaat Menghilang’
44 3 weeks, 4 days ago
Dalam lagu baru dari duo Kavenda dan Andro Nidji ini ditambahkan piano, synthesizer, dan instrumen lain sehingga menghasilkan lagu dengan beat yang tetap nikmat.

Ify Alyssa Suguhkan Romansa Anak Muda di Lagu Baru ‘Semesta Menari’
32 2 weeks, 2 days ago
Lagu baru ini masih ada benang merah dengan lagu-lagu di album pertama, karena komposisi musik masih dibuat oleh Ify sendiri, namun ada sedikit suasana baru di aransemen musik dan lirik.
YOU MAY ALSO LIKE
Technology 20 January 2023 11:00 a.m.
Qoala Plus Catatkan Pertumbuhan Premi 10 Kali Lipat
Technology 19 January 2023 14:00 p.m.
Samsung Rilis Galaxy A14 5G Seharga Rp2.999.000
Travel 12 January 2023 11:00 a.m.
Menikmati Sajian Spesial Awal 2023 dari Hotel Santika Premiere Bintaro
Technology 29 December 2022 11:00 a.m.