Indonesia Siap Rebut Trofi IGT-PGM Championship 2019

Turnamen beregu internasional bertajuk Indonesia Golf Tour (IGT)–Professional Golf of Malaysia (PGM) Championship 2019 kembali digelar. IGT-PGM Championship 2019 mempertemukan tim dari dua negera bertetangga, Indonesia dan Malaysia.

Gelaran IGT-PGM Championship 2019 berlangsung selama dua hari, yakni pada 15-17 Oktober 2019 di Gunung Geulis Golf Club, Bogor, Jawa Barat. Indonesia kali ini menjadi tuan rumah turnamen beregu berformat match play ini.

Jimmy Masrin, selaku pendiri sekaligus Ketua Indonesia Golf Tour menyambut dengan senang pergelaran IGT-PGM Championship 2019 ini. Bermula dari gagasan dirinya dan Tun Ahmad Sarji, selaku Ketua PGM untuk mempertemukan komunitas golf dari dua negara.

“Dua negera bertemu dan sama-sama mengembangkan kompetisi yang baik di antara kami. Event ini menjadi sebuah kompetisi yang mendorong pemain mengasah kemampuan bertanding dalam format match play,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Mancode (14/10/2019).

Jimmy menambahkan, format match play sendiri digunakan dalam ryder cup ini ketika hanya dua lawan yang berkompetisi satu sama lain. Ternyata memberikan lebih banyak excitement dalam setiap pertandingan dan para pemain terdorong tampil cerdas dalam memenangi pertandingan.

Tahun ini, Indonesia yang diwakili para pegolf dari Indonesia Golf Tour membawa misi untuk merebut trofi juara yang melayang ke Malaysia pada tahun lalu. Perhelatan ketiga tahun lalu, Indonesia harus mengakui keunggulan Malaysia dengan skor 13-15.

Menyikapi peluang tahun ini, tim IGT tetap optimis bisa membawa pulang trofi bergengsi tersebut. Keyakinan ini disampaikan kapten tim, Jubilant “Teddy” Arda, yang memimpin tim IGT ketika menjuarai turnamen ini pada 2017.

“Kami tetap optimis memiliki kesempatan untuk menang. Kami telah mengevaluasi kekalahan tahun lalu untuk menyiapkan strategi agar bisa menang dalam pertarungan kali ini. Namun, kami tetap waspada karena Malaysia berambisi untuk mempertahankan trofi,” kata Teddy.

Komposisi tim Indonesia kali ini mengalami sedikit perubahan. Teddy mempertahankan sembilan dari 12 pemain yang bertarung pada tahun lalu. Mereka adalah George Gandranata, Rinaldi Adiyandono, Elki Kow, Adrian Halimi, Jordan Irawan, Kevin C. Akbar, Naraajie E. Ramadhan P. (amatir), Jinathan Wijono (amatir), Almay Rayhan (amatir).

Tiga posisi kosong diisi para pemain yang dinilai mengalami peningkatan performa dalam enam bulan terakhir. Mereka adalah Dannya Masrin, Joshua Andrew Wirawan, dan Kentaro Nanayama (amatir). Danny sendiri merupakan juara Credit Suisse Match Play Championship 2019.

Baca Juga: 6 Manfaat Olahraga Ekstrim Parkour Bagi Tubuh

Baca Juga: Gemar Olahraga Ekstrim Panjat Tebing? Yuk, Kenali Jenisnya

Baca Juga: Ini Makanan yang Dianjurkan Sebelum Berolahraga