
IFW 2020 Ditunda Akibat Wabah Virus Corona
oleh: rachli Entertainment Wednesday, 18 March 2020 7:00 a.m.
Mancode - Mewabahnya virus Corona atau Covid-19 di Indonesia membuat sejumlah pihak menunda atau bahkan membatalkan semua bentuk kegiatannya. Seperti halnya kegiatan pekan mode terbesar di Tanah Air, Indonesia Fashion Week (IFW) yang menunda penyelenggaraanya.
Presiden IFW sekaligus Ketua Umum Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), Poppy Dharsono menjelaskan, dengan berat hati panitia gelaran IFW mengumumkan penundaan jadwal yang sedianya terselenggara pada 1-5 April 2020.
Poppy mengatakan, hal tersebut sudah melalui serangkaian pertimbangan dan diskusi dengan berbagai pihak terkait. Melihat kondisi saat ini, dan untuk menjawab berbagai kekhawatiran dari para peserta selain dari memperhatikan kenyamanan dan kesehatan.
“Tentunya memperhatikan kenyamanan dan kesehatan kita semua, serta mengacu pada Keputusan Presiden No. 7 Tahun 2020, maka kami terpaksa menunda pelaksanaan IFW 2020 yang kesembilan ini,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima Mancode (17/3/2020).
Panitia IFW 2020, lanjut Poppy, telah memutuskan bahwa Indonesia Fashion Week 2020 akan diundur penyelenggaraanya menjadi 7 hingga 11 Oktober 2020. Lokasi penyelenggaraan IFW 2020 masih bertempat di Jakarta Convention Center (JCC).
Dengan berlangsungnya kondisi seperti ini, Poppy turut menyampaikan semoga hal ini dapat diterima dengan baik oleh semua pihak. Hal-hal teknis dan lain sebagainya akan diinfokan lebih lanjut oleh panitia dalam waktu dekat.
“Selain hal tersebut di atas, melalui pesan singkat ini, kami juga mohon maaf kepada para peserta atas ketidaknyamanan yang terjadi sebagai akibat dari adanya penundaan ini. Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungannya kepada IFW 2020,” tutup Poppy.
Sekadar informasi, IFW merupakan ajang fashion Indonesia akbar yang bertujuan mendukung industri fashion di Indonesia. Ajang ini juga menjadi sarana untuk mendukung para perancang serta pelaku industri fashion dari seluruh penjuru nusantara hingga internasional.
Sedangkan, APPMI merupakan asosiasi yang terdiri dari perancang senior dan perancang muda berbakat yang kini memiliki sekitar 200 anggota aktif dan tersebar di 11 provinsi Indonesia. Seluruh anggota APPMI mengoperasikan butik atau gerai ritel di kota besar perwakilan.
Masing-masing perancang memiliki kekhasan dan pangsa pasar tersendiri, mulai dari busana muslim, busana siap pakai, busana malam dan busana pengantin. Selain itu, juga ada desainer khusus sepatu, tas, dan aksesoris.
Share To

rachli
March 18, 2020, 7 a.m.
Berita terpopuler
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA

Slipknot Siap Guncang Hammersonic 2023
56 2 weeks ago
Hammersonic 2023 dipastikan terselenggara pada 18 dan 19 Maret 2023 di Carnaval, Ancol, Jakarta, dan sebanyak 53 pengisi line up telah diumumkan.

Viral di TikTok, Aulia Rahman Hadirkan Lagu Baru ‘Bukan Lagu Mellow Yang Indah’
51 3 weeks, 1 day ago
Dari lagu ini, Rahman ingin bercerita tentang kesetiaan dalam hubungan yang awalnya bahagia namun seketika hilang.

Musisi Yovie Widianto Siap Sapa Penggemar Di Konser Spesial ‘Billion Songs Confest’
34 1 week ago
Konser persembahan New Live Entertainment ini tercetus atas prestasi luar biasa Yovie Widianto yang telah dicapai dan memukau pada tahun ini.
YOU MAY ALSO LIKE
Technology 7 March 2023 10:00 a.m.
Sony Indonesia Menambah Jajaran Lensa Full-Frame G Master Terbaru
Technology 28 February 2023 7:00 a.m.
Blipay Hadir di Tiket.com, Beri Pelayanan Bernilai Tambah Bagi Pelanggan
Technology 27 February 2023 20:00 p.m.
Ericsson Mobility Report Sebut 5G Dorong Pertumbuhan Pendapatan
Technology 24 February 2023 11:00 a.m.