Rio Febrian Memulai Langkah Baru sebagai Indie Artist

Mancode - Sudah lebih dari 20 tahun berkiprah di industri musik Tanah Air, Rio Febrian memulai langkah baru sebagai indie artist. Hal ini menjadi pengalaman menarik bagi Rio karena bisa dengan leluasa menentukan karya atau musik yang akan diproduksi.

Perjalanan baru Rio ini dimulai sejak 20 februari 2020, ditandai dengan diluncurkannya sebuah single berjudul Hanya Hatiku Yang Mampu. Single ini sudah bisa diperdengarkan di seluruh platform digital musik, yang dibarengi dengan peluncuran video lirik di Youtube Channel Rio Febrian Musik.

Baca Juga: Bersolo Karier, Mikha Angelo Ciptakan Single Debut Shot

Hanya Hatiku Yang Mampu merupakan sebuah single yang bercerita tantang keteguhan hati seseorang yang memiliki keyakinan bahwa meskipun berulang kali pasangannya pergi meninggalkan, akan membekas sakit hati. Namun, tetap pada akhirnya, sang kekasih akan kembali kepadanya.

Pada proses produksi, Rio berkolaborasi dengan seorang musisi yang juga sahabat lamanya, Irwan Simanjuntak. Rio dan Irwan sepakat single ini tetap mempertahankan kisah romantis yang sudah menjadi ciri khas setiap karya Rio Febrian.

Baca Juga: Old Soul Jadi Single Pembuka Album Kedua Bruno Major

Soal musik video Hanya Hatiku Yang Mampu, Rio menggandeng Erman Pradipta selaku video maker yang sudah beberapa kali berkolaborasi untuk pembuatan video musik dari beberapa single yang dibawakan oleh Rio Febrian.

Sebelumnya, Rio Febrian mengawali dunia tarik suara dengan melahirkan single perdana berjudul Nada Kasih. Di single ini, Rio menggandeng penyanyi asal Malaysia, Erra Fazira pada 1999. Hal itu kemudian dilanjutkan dengan diluncurkannya album pertama bertajuk Rio Febrian pada 2001 dengan single perdananya Bukan Untukku karya Yovie Widiyanto.

Baca Juga: Single Titik Temu Menjadi Ramuan Kerinduan Deabdil

Setelah dalam kurun waktu hampir dua dasawarsa, Rio tergabung dalam sebuah international label dan juga sempat bekerja sama dengan sebuah label lokal, akhirnya Rio memutuskan untuk berjalan sendiri dalam memproduksi karya-karyanya.