God Bless Siapkan Konser dan Film Dokumenter Sambut Usia ke-50 Tahun

Mancode - Bertambahnya usia bukan menjadi penghalang bagi band rock Indonesia untuk tetap menunjukkan eksistensinya di industri musik. Ya, mereka adalah God Bless. Pada 5 Mei 2022 lalu, pelantun lagu Semut Hitam (1988) ini meerayakan hari jadinya yang ke-49.

Perayaan hari jadi jelang setengah abad ini, band yang digawangi Achmad Albar (vokal), Donny Fattah (bass), Ian Antono (gitar), Abadi Soesman (kibor), dan Fajar Satritama (drum) dikemas dalam acara syukuran dan dihadiri oleh sejumlah kerabat serta musisi kenamaan tanah air.

Tidak ketinggalan, perayaan juga dihadiri oleh para mantan personil God Bless, seperti Eet Sjahranie, Yaya Moektio, dan Teddy Sudjaya. Kehadiran mereka turut mengungkap sejumlah agenda dari band yang pernah mencemplungkan lagu Huma di Atas Bukit ke dalam film Laila Majenun (1975).

Pada kesempatan itu, sang vokalis dalam sambutannya mengatakan, God Bless sedang merencanakan konser akbar untuk menandai usia ke-50 yang jatuh pada tahun depan. Konser tersebut bakal dikemas secara istimewa yang akan dilanjutkan dengan sebuah tur panjang.

“Senang sekali kita masih bisa berkumpul merayakan 49 tahun God Bless. Terima kasih kepada rekan-rekan semua yang hadir. Kami mengharapkan doa-doa agar kami tetap sehat,” kata Achmad Albar kala itu.

“Kami tahun depan akan merayakan usia ke-50. Kami akan menggelar konser. Doakan kami sehat agar kami bisa tampil tahun depan,” sambungnya.

Selain konser akbar dan tur panjang, God Bless juga sedang menyiapkan buku biografi yang ditulis oleh wartawan sekaligus pengamat musik senior, Denny MR. Sejauh ini, proses penggarapannya sudah terlaksana hingga 50 persen.

God Bless nantinya juga akan merilis film dokumenter yang di dalamnya antara lain menampilkan kisah saat membuka konser Deep Purple di Jakarta pada 1975, termasuk insiden di Hotel Sahid Jaya pada 5 Desember 1975 ketika kru Deep Purple, Patsy Collins tewas setelah terjatuh di lubang lift setinggi delapan meter.

Tidak hanya itu, God Bless juga akan merilis album baru berisi lagu-lagu lama yang diinterpretasi ulang dengan balutan orkestra yang direkam bersama Czech Symphony Orchestra. Seluruh komposisi yang terdapat pada album ini diaransemen secara khusus oleh God Bless bersama Tohpati Ario.

God Bless terbentuk di Jakarta pada 1973. Selama hampir setengah abad berkarier, band legendaris ini telah merilis tujuh album studio, antara lain God Bless (1975), Cermin (1980), Semut Hitam (1988), Raksasa (1989), Apa Kabar (1997), 36th (2009), dan Cermin 7 (2017), belum termasuk sejumlah single seperti Mulai Hari Ini yang dirilis pada tahun lalu.

Baca Juga: Digelar Maret 2023, Hammersonic Festival Hadirkan 53 Band Metal

Baca Juga: The Jansen Rilis Album “Banal Semakin Binal” dalam Format Kaset

Baca Juga: Bersama Laleilmanino, HIVI! Turut Suarakan Hari Bumi Lewat ‘Dengar Alam Bernyanyi’