Afrika Resmikan Gereja Setan Pertama

Mancode - Pada Februari lalu, Afrika secara resmi memperkenalkan gereja setan yang pertama di dunia. Tujuan didirikannya gereja ini ialah untuk mendidik masyrakat tentang Dewan Agama Setan dan mengatasi kesalahapahaman maha praktik setan. Bahkan, gereja ini juga ingin menyadarkan masyarakat atas ketakutan mereka bahwa seringkali Afrika memiliki ritual ghoib.

Dilansir dari Mail Telegraph, salah satu pendiri gereja setan di Afrika ini ialah Riaan Swiegelaar. Dirinya mengatakan butuh lebih dari empat tahun untuk meresmikan gereja ini. Secara keseluruhan, gereja ini memiliki tujuh pengelola atau biasa disebut dewan untuk mewakili Setanisme di Afrika Selatan.

“Ketika saya menemukan Setanisme sendiri, itu bukan organisasi yang terorganisir dan tidak ada representasi sehingga saya harus menemukan jalan saya, melalui kegelapan, sehingga untuk berbicara, sampai saya bertemu sesama Setan dan kami menjadi kumpulan orang yang sangat dekat. Jadi, penting untuk memiliki grup yang sesuai dengan filosofi dan dapat bertemu,” ujar Riaan Swiegelaar, seperti yang dilansir dari media lokal Afrika.

Lebih lanjut, Swiegelaar menjelaskan jika filosofi utama setanisme ialah kebijaksanaan yang tidak mencemarkan diri sendiri dan hidup dengan gaya bebas dari rasa bersalah. Afrika Selatan sendiri merupakan negara republik di mana semua orang berhak mendapatkan kebebasan. Namun, seringkali banyak yang tidak paham atas konsep tersebut.

Zimbabwe sendiri sebagai negara di benua Afrika memiliki klausul khusus dalam konstitusi yang membuatnya ilegal menyembah iblis. Bahkan, di masa lalu negara ini mempunyai undang-undang yang menjadikan praktik santet ilegal dan melakukan tindakan penindasan terhadap ilmu sihir. Meski, peraturan hukum sihir telah dihapuskan tapi hukum atas setanisme tetap ada tanpa banyak perlawanan.

Nantinya, belum diketahui secara pasti apakah gereja ini bakal dikembangkan secara meluas atau hanya di Afrika saja.

Baca Juga: Masjid Katedral di Rusia Izinkan Pengunjung Masuk Pakai Sepatu

Baca Juga: Makna di Balik Pembangunan Terowongan Istiqlal-Katedral

Baca Juga: Sejarah Lahirnya NU, Organisasi Islam Terbesar Indonesia