Mesin Mobil.jpg

5 Hal Penting di Mobil yang Harus Diperiksa Usai Libur Lebaran

oleh: galih Life Style Friday, 28 May 2021 12:00 p.m.


Mancode – Meski dalam keterbatasan, sebagian masyarakat masih memanfaatkan momen Lebaran beberapa waktu lalu untuk berlibur atau berkunjung ke rumah saudara. Mendukung aktivitas tersebut, mereka mayoritas menggunakan kendaraan pribadi. Kini, libur Lebaran telah usai, saatnya para pemilik mobil melakukan pemeriksaan dan perawatan kendaraan agar kondisinya tetap optimal dan nyaman untuk digunakan aktivitas sehari-hari.

“Pemeriksaan kondisi kendaraan perlu dilakukan karena mobilitas di saat lebaran biasanya cukup tinggi dengan melewati berbagai kondisi jalan sehingga kondisinya harus di cek kembali. Anda bisa melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan secara mandiri dengan mudah dan bahkan di waktu-waktu senggang kala di rumah,” ungkap PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi.

Berikut panduan lima hal penting yang harus diperiksa pemilik mobil usai liburan:


1. Sistem Kelistrikan

Pemilik kendaraan bisa memeriksa sistem kelistrikan dengan dimulai dari memeriksa kondisi aki yang berada di dalam mesin, di aki biasanya terdapat indikator yang menunjukan kondisi kerjanya. Apabila indikator tampak berwarna merah maka aki harus segera diganti karena sudah soak, berwarna putih maka aki harus segera di-charge, dan warna biru menunjukkan aki masih prima.

Setelah itu, pemilik mobil bisa melakukan pemeriksaan dengan mengaktifkan sejumlah komponen lainnya, seperti lampu sein, lampu hazard, lampu utama, wiper, dan head unit. Apabila semua komponen bekerja dengan baik, maka kemungkinan besar sistem kelistrikan kendaraan dalam kondisi baik dan optimal.

2. Oli Mesin

Cara paling mudah pertama yang harus dilakukan untuk memeriksa oli mesin, dengan mengecek odometer. Apabila sudah memasuki waktu untuk pergantian oli mesin, maka segera menggantinya dengan oli baru.

Selanjutnya, dengan cara mengecek kondisi oli mesin melalui dipstick, maka pemilik kendaraan bisa mengecek kualitas dan volume oli dari luar mesin. Bila volume oli di bawah batas minimal maka bisa ditambahkan oli yang sejenis, dan apabila sudah hitam pekat maka sebaiknya diganti.

3. Radiator

Radiator bekerja untuk mendinginkan panas di mesin selama bekerja keras menjalankan mobil. Kondisinya perlu diperhatikan karena apabila abai diperiksa kondisinya, bisa-bisa kendaraan mengalami overheat engine.

Cara mudah untuk mengecek radiator adalah melalui cairan radiator masih sesuai dengan standar atau tidak. Apabila sudah berkurang maka bisa ditambahkan, dan pastikan di bagian bawah mobil tidak ada kebocoran cairan radiator.

4. Kondisi Ban

Ban merupakan komponen yang paling bekerja keras selama perjalanan karena menopang bobot kendaraan dan kontak secara langsung dengan jalanan. Pemilik kendaraan perlu memeriksa kondisi ban, baik dari segi tekanan angin dan ketebalannya.

Bisa dilihat ban kurang angin, maka bisa menambah tekanan angin yang sudah direkomendasikan oleh pabrikan. Pemilik mobil bisa melihat rekomendasi tekanan dan ukuran ban dari pabrikan di pilar pintu pengemudi. Sedangkan apabila sudah tipis atau permukaannya sudah tidak rata, maka disarankan untuk segera diganti dengan ban baru.

5. Kebersihan Interior dan Eksterior

Pemilik mobil membersihkan kendaraan di interior dan eksterior untuk memberikan kenyamanan bagi penumpang. Dimulai dari mengeluarkan sampah, barang yang tidak digunakan, serta membersihkan kotoran yang ada di interior. Setelah itu dilanjut dengan mencuci eksterior dengan menggunakan sampo khusus yang diperuntukan bagi bodi mobil.

Baca Juga: DFSK Gelar Pameran di 50 Lokasi Seluruh Indonesia

Baca Juga: Melihat Spesifikasi Gahar dari New Honda Civic Type R

Baca Juga: Stop Produksi di AS, Mazda CX-3 dan Mazda 6 Tetap Hadir di Indonesia




Share To


galih

galih

May 28, 2021, noon


tags : Tips Merawat Mobil Otomotif Perawatan Mobil Life Style


Average: 0
Rating Count: 0
You Rated: Not rated

Please log in to rate.



Comments


Please Login to leave a comment.

ARTIKEL TERKAIT LAINNYA